Oleh : Sabrina Aulia
Goodnews – Pilkada 2024 di Indonesia adalah momen penting yang akan menentukan arah pembangunan daerah dalam beberapa tahun ke depan. Semua pihak menunjukkan kesiapannya dalam menyambut pesta demokrasi Pillkada . Di tengah iklim politik yang rawan memanas, peran aparat keamanan menjadi krusial untuk memastikan proses pemilihan berjalan aman, tertib, dan damai. Oleh karena itu, berbagai upaya dilakukan oleh aparat keamanan, termasuk TNI, Polri, dan unsur terkait lainnya, untuk menjamin keamanan selama masa Pilkada.
Perencanaan yang matang adalah langkah awal dalam menjamin keamanan Pilkada. Aparat keamanan menggelar rapat koordinasi yang melibatkan berbagai pihak, termasuk KPU, Bawaslu, partai politik, dan pemerintah daerah. Koordinasi ini bertujuan untuk mengidentifikasi potensi masalah dan merumuskan strategi pencegahan serta penanganannya.
Polres Madiun Kota bersama stake holder telah menyiapkan strategi langkah langkah konkret dalam rangka menjaga keamanan dan ketertiban selama proses Pilkada.
Kapolres Madiun Kota AKBP Agus Dwi Suryanto, SIK,.MH mengatakan kepolisian bersama stake holder terkait telah memantapkan kesiapan, persamaan persepsi strategi dan langkah konkret untuk mengawal Pilkada agar situasi tetap aman tertib, kondusif pada pemilihan kepala daerah mulai dari pra sampai pasca pemilihan.
AKBP Agus Dwi juga menekankan pentingnya sinergi dan kolaborasi antar instansi dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama Pilkada. Keamanan dan ketertiban merupakan prasyarat utama terselenggaranya Pilkada yang demokratis dan berintegritas.
Dalam menghadapi potensi kerawanan situasi di lapangan yang sangat dinamis tentunya perlu dikelola secara bersamaan sebagaimana situasi yang sejuk harus diciptakan, dan awak media diharapkan dalam penyajian berita dapat menjadi cooling system dalam perjalanan Pilkada sehingga dapat terlaksana dengan baik aman lancar serta menyambut pesta demokrasi dengan riang gembira, menghindari Golput, menjaga suaranya agar bisa memilih putra dan putri terbaik di Madiun. Terkait netralitas, Polres Madiun Kota bersama TNI dan unsur Pemerintahan berkomitmen bahwa netralitas adalah harga mati, dan tugas mengawal serta penting mengamankankan sesuai tupoksi masing masing agar tahapan Pilkada ini berjalan dengan aman lancar dan kondusif.
Masih dalam rangka persiapan pengamanan pelaksanaan Pilkada serentak Tahun 2024, Kodim 1311/Morowali juga menggelar kegiatan Gelar Pasukan Penyiapan PAM Pilkada. Komandan Kodim 1311/Morowali, Letkol Inf. Alzaki menekankan pentingnya sinergi dan kesiapan seluruh elemen pengamanan dalam menjamin kelancaran dan keamanan proses demokrasi ini.
Pihaknya memastikan bahwa Pilkada serentak tahun 2024 dapat berjalan dengan naman, tertib, dan lancar. Untuk itu, kesiapan para anggota dalam mengantisipasi segala bentuk gangguan keamanan sangatlah penting. Pihaknya juga menekankan pentingnya kewaspadaan dan kolaborasi yang erat, dengan menyadari bahwa negara memerlukan pendekan pengamanan yang optimal dan kerja sama dari seluruh pihak.
Jelang pelaksanaan Pilkada serentak 2024, Polresta Sidoarjo pun menggelar sejumlah persiapan. Salah satunya menggelar simulasi Sispamkota (Sistem Pengamanan Kota). Simulasi pengamanan Pilkada tersebut menunjukkan saat situasi proses Pilkada berlangsung. Di mana petugas kepolisian bersama TNI dan stake holder terkait melakukan proses pengamanan gudang logistik KPU.
Waka Polresta Sidoarjo Kombes Deny Agung Andriana mengatakan kegiatan sistem pengamanan Kota yang dilakukan Polresta Sidoarjo ada, guna memastikan kesiapan dan pemahaman personel pengamanan dalam mengantisipasi potensi gangguan Kamtibmas menjelang pelaksanaan Pilkada Serentak 2024.
Tak hanya bagian pengamanan saja yang melakukan persiapan Pilkada, namun pihak penyelenggara Pilkada 2024 turut memperkuat kelembagaannya seperti yang dilakukan oleh Bawaslu JawaTimur.
Ketua Bawaslu Provonsi Jawa Timur, A. Warits mengajak kepada seluruh pengawas di tingkat kabupaten/kota agar semua kejadian baik maupun buruk yang telah dilalui selama tahapan Pemilu 2024, dijadikan guru terbaik untuk menjadikan kerja-kerja Bawaslu dalam pengawasan Pilkada serentak menjadi lebih baik.
Tidak hanya berbekal pengalaman, untuk mewujudkan hasil pengawasan yang lebih baik, Bawaslu Jatim saat ini juga tengah merekonstruksi form A dan melakukan inovasi yang bernama Rumah Data. Menurut Warits, tujuannya adalah agar seluruh administrasi pengawasan Bawaslu se-Jawa Timur dapat terekam dan tersimpan dengan baik.
Di provinsi lain, Sekretaris Komisi I DPRD Kalsel, H. Suripno Sumas mengatakan Komisi I Bidang Pemerintahan, Hukum dan Hak Asasi Manusia DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) memantau persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024 di Tabalong atau kabupaten paling utara provinsi tersebut.
Pihaknya mengatakan tugas pokok dari Komisi I DPRD Kalsel yang mempunyai hubungan kerja dengan KPUD meminta kesiapan dan persiapan menghadapi Pilkada 2924 dan tampaknya KPUD Tabalong telah siap.
Pilkada 2024 adalah momen penting bagi demokrasi di Indonesia. Keberhasilan pelaksanaannya sangat bergantung pada kemampuan aparat keamanan dalam menjaga situasi tetap aman dan damai. Melalui berbagai upaya seperti perencanaan yang matang, peningkatan kesiagaan personel, penggunaan teknologi, sosialisasi, serta penegakan hukum yang tegas, diharapkan dapat menjadikan Pilkada 2024 berjalan lancar tanpa adanya gangguan yang berarti.
Dengan partisipasi aktif dari semua pihak, termasuk masyarakat, Pilkada 2024 dapat menjadi contoh pelaksanaan Pemilu yang demokratis dan damai. Aparat keamanan berkomitmen untuk terus bekerja keras demi mewujudkan cita-cita tersebut, sehingga masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya dengan aman dan bebas.
Dari – pengamat politik
